Jln Anwar Idris Hancur! KARYA Indonesia Desak Pemko Tanjungbalai Minta Pertanggungjawaban PT HK
JayantaraNews.com, Tanjungbalai
Beberapa titik di ruas Jalan Anwar Idris Kota Tanjungbalai yang terlihat rusak parah dan berlubang, sampai saat ini belum adanya perbaikan.
Padahal, jalan tersebut merupakan jalan yang sering dilalui warga masyarakat, baik pengguna kendaraan roda dua maupun roda empat.
Diduga, kerusakan jalan tersebut disebabkan oleh lalu lalangnya truck pengangkut pasir dari PT Hutama Karya (HK) Persero yang tengah mengerjakan proyek
pengendalian banjir Sungai Asahan.
Beberapa titik ruas Jalan Anwar Idris yang hancur, berlubang dan bergelombang, bukan tidak mungkin faktor penyebab terjadinya kecelakaan.
Menyikapi persoalan hancurnya jalan tersebut, tentu saja menuai tanggapan dari beberapa elemen masyarakat, salah satunya dari aktivis Kota Tanjungbalai Sayfrizal Manurung atau kerap disapa Wo Izal dari Komite Aspirasi Rakyat (KARYA) Indonesia.
Dijumpai JayantaraNews.com, Jum’at (14/6), Wo Izal menuturkan. Kita sama-sama mengetahui, bahwa beberapa bulan lalu, alat angkut material dari PT Hutama Karya melintasi Jalan Anwar Idris Kota Tanjungabalai, yang diduga dengan sengaja membawa beban yang melampaui tonase, sehingga mengakibatkan infrastruktur jalan dan pipa pendistribusian air PDAM Tirta Kualo Tanjungbalai mengalami kerusakan yang cukup parah, sehingga mengakibatkan terganggunya kenyamanan masyarakat pengguna jalan serta konsumen dari PDAM Tirta Kualo yang umumnya adalah warga Kota Tanjungbalai.
Terkait rusaknya infrastruktur Jalan Anwar Idris dan Instalasi Pipa Pendistribusian Air PDAM Tirta Kualo Tanjungbalai di sepanjang Jalan Anwar Idris, Komite Aspirasi Rakyat (KARYA) Indonesia mendesak Pemerintah Kota Tanjungbalai untuk tidak takut meminta pertanggungawaban dari pihak PT Hutama Karya (PT HK) yang menjadi penyebab kerusakan tersebut. ” Karena kami menilai, ada dugaan unsur kesengajaan dan kelalaian yang mengakibatkan terjadinya kerusakan yang mengorbankan kepentingan masyarakat umum, sehingga pemerintah kota sudah seharusnya ikut bertanggung jawab meminta pihak PT HK memperbaikinya!.”
” Kita juga menyayangkan, sampai saat ini belum melihat ada itikad baik dari pihak PT HK memperbaikinya. Kasihan pengguna jalan yang menggunakannya, apa lagi saat lebaran, pasti jumlah pengguna jalan tersebut meningkat.”
” Kami dari KARYA Indonesia akan tetap menyoroti permasalahan tersebut. Jangan sampai ada terjadi main mata antara Pemko Tanjungbalai dengan pihak PT HK, dengan menggunakan anggaran daerah Kota Tanjungbalai untuk memperbaiki Jalan Anwar Idris tersebut,” pungkas Syafrizal.
(Eko Setiawan)
