Tim Gugus Tugas Covid-19 Kota Mataram Evakuasi Pasien Positif Di Karang Kemong
JayantaraNews.com, Mataram
Tim Gugus Tugas Covid-19 Kota Mataram, pada Rabu (29/4) pukul 20.30 Wita, bertempat di Jln Kebudayaan Lingkungan Karang Kemong, Kelurahan Cakranegara Barat, Kecamatan Cakranegara, Kota Mataram, mengevakuasi pasien No 229, inisial S (57). Yang bersangkutan pernah melakukan perjalanan ke Gowa Makassar, riwayat kontak dengan orang yang sakit Covid-19 tidak pernah.
Kegiatan evakuasi dilaksanakan oleh pihak Rumah Sakit Kota Mataram, didampingi Camat Cakranegara M Erwan, SSTP, Kapolsek Cakranegara AKP Zaky Maghfur, SIK, Danramil Cakranegara Kapten Inf Asep Okinawa, Lurah Cakra Barat, Bhabinkamtibmas Kelurahan Cakra Barat Aiptu Nym Wardana.
Sebelum dilaksanakan evakuasi kepada pasien No 229 yang akan menjalani karantina, diimbau agar tetap mengikuti petunjuk dari para medis atau Satuan Gugus Tugas Penanganan Covid-19 ini, demi kebaikan dan keselamatan diri sendiri, keluarga, maupun masyarakat umum lainnya. Adapun langkah dan tindakan yang dilakukan oleh pemerintah melalui Satuan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Penyebaran Covid-19 ini, sesuai dengan protokol dan SOP penanganan Covid-19 untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Pada awalnya pasien inisial S tidak bekenan untuk dibawa ke Rumah Sakit Kota Mataram, karena merasa dirinya dalam keadaan sehat dan menantang para petugas medis. Akan tetapi, setelah diberikan pemahaman, yang bersangkutan akhirnya bersedia dibawa menggunakan ambulans oleh Tim Medis RSU Kota Mataram guna menjalani perawatan.
Sebelumnya, S (57) telah 2 kali melakukan foto torak, namun hasilnya negatif, dan dari pihak Puskesmas Cakranegara kembali melakukan penjemputan untuk melakukan Test Swab dan hasilnya Positif, sehingga dilakukan evakuasi.
Saat dilaksanakan penjemputan, S (67) baru saja selesai melaksanakan Salat Tarawih di masjid Lingkungan Karang Kemong Cakra Barat, sehingga masyarakat merasa resah dan meminta untuk dilakukan Rapid Test terhadap anggota keluarga terdekat yang tinggal satu rumah dengan yang bersangkutan, ucap Kabid Humas Polda NTB Kombes Pol Artanto dalam siaran Persnya, Kamis (30/04). (Nu)
