JAYANTARANEWS.COM, Ciamis
Adanya program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) Desa Karangampel, Kecamatan Baregbeg, Kabupaten Ciamis, tahun anggaran 2023, dengan total anggaran Rp445.000.000,00, berjalan sukses.
Proyek yang dikerjakan oleh Kelompok Masyarakat (Pokmas) Ampel Pusaka itu pun disambut baik oleh masyarakat setempat, utamanya warga Dusun Babakan dan warga Dusun Kaler, Kecamatan Baregbeg, Kabupaten Ciamis.
Alih-alih, meski program berjalan sesuai keinginan masyarakat, namun aroma miring pun tetap terendus. Bahkan belakangan, kabar miring terkait pembangunan Pamsimas di Desa Karangampel pun jadi sorotan. Hal demikian langsung ditepis oleh H. Saepun Nurdiansyah, SE., selaku Ketua Kelompok Masyarakat (Pokmas) Ampel Pusaka Desa Karangampel. Ia pun membantah dengan berbagai argumentasi. “Karena dalam program Pamsimas tersebut, ada 3 (tiga) kategori, yakni; pembangunan baru, pembangunan perluasan dan peningkatan. Sedangkan untuk pembangunan Pamsimas yang ada di Dusun Babakan, Desa Karangampel, itu termasuk dalam kategori pembangunan perluasan. Artinya, boleh memanfaatkan sarana pembangunan yang sudah ada yang dibangun oleh pihak manapun,” ungkap H. Saepun Nurdiansyah, ketika ditemui Jayantara News di kediamannya, Selasa (21/11/23).
“Saya juga sangat berterima kasih kepada Pemerintah, atas adanya program Pamsimas tersebut. Tak lupa kepada para awak media sebagai sosial kontrol, yang telah ikut berperan serta dalam pengawasan program Pemerintah ini,” imbuhnya.
Dalam keterangannya, Saepun Nurdiansyah, selaku Ketua Pokmas Ampel Pusaka juga menyebut, bahwa penampungan air bersih tersebut akan disalurkan kepada 2 (dua) dusun, yakni Dusun Babakan dan Dusun Kaler. “Kurang lebih ada 162 keluarga penerima manfaat (KPM) yang sering mengalami kekurangan air bersih di saat musim kemarau,” terangnya.
Ia juga berharap, agar ke depannya ada bantuan-bantuan lain ke Desa Karangampel yang tentunya sesuai dengan yang dibutuhkan masyarakat, pungkasnya. (BS)
