Ditegur Karena Tak BerMasker, Oknum Anggota Polrestabes Bandung Tantang Petugas
JayantaraNews.com, Kab. Bandung
Senin, (25/5) sekira pukul 07.45 WIB, terjadi keributan di Posko Check Point PSBB Ciparay, Jalan Raya Laswi Ciparay – Majalaya.
Keributan terjadi, saat Petugas Check Point PSBB menegakkan protokol kesehatan bagi pengendara roda dua (R2) dan roda empat (R4) dalam mencegah penyebaran Covid-19.
Kejadian berawal dari perilaku seorang pengendara roda empat (R4) yang meluncur dari arah Baleendah menuju Majalaya.
Saat dihentikan Petugas, pengendara yang mengaku sebagai Anggota Polisi dari Polrestabes Bandung berinisial H, dan diberi arahan tentang protokol kesehatan dalam berkendara, namun ia (oknum Polisi) tersebut malah marah-marah.
Bahkan, Oknum Polisi tersebut sempat menantang Petugas yang sedang melaksanakan tugas pencegahan penyebaran wabah Covid-19. Ironisnya lagi, ia (oknum) sempat mengeluarkan kata-kata kotor sambil mengajak berkelahi saat disuruh menggunakan masker.
Hal ini seperti diungkapkan oleh salah seorang Petugas Check Point, Bripka Aas. Ia mengatakan, “Sesuai dengan tugas dan arahan pemerintah juga Kapolri, bahwa setiap kendaraan yang melintasi Pos Pam check point, ya harus dicheck standar kesehatannya. Namun saat saya dan kawan-kawan menghentikan salah satu kendaraan R4 (Fortuner) yang kebetulan pengendaranya tidak menggunakan masker, tapi saat diberi arahan, ia (oknum) malah marah-marah, mengeluarkan kata-kata kotor dan menantang untuk berkelahi,” ucap Bripka Aas.
Lucunya, setelah marah-marah dan menantang Petugas, oknum Polisi yang mengaku bertugas di Polrestabes Bandung itu malah kabur melalui jalan belakang Polsek Ciparay.
Sungguh tidak pantas. Seorang yang konon katanya sebagai Anggota Kepolisian, namun berperilaku layaknya bukan seorang petugas. Seharusnya, ia (Oknum Polrestabes) itu ikut mendukung dan melaksanakan secara bersama-sama dalam upaya mencegah dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19, dan bukan malah mengabaikan Instruksi atasannya, yaitu Kapolri. (Asep S)
