HomeLintas BeritaSeakan Terabaikan, Kondisi Pagar SDN Ujungberung Kota Bandung Ancam Keselamatan Warga

Seakan Terabaikan, Kondisi Pagar SDN Ujungberung Kota Bandung Ancam Keselamatan Warga

JAYANTARANEWS.COM, Kota Bandung

Prihatin dan juga was-was jika melihat kondisi benteng atau pagar Sekolah Dasar Negeri (SDN) Ujungberung, Kota Bandung. “Kondisinya retak dan doyong ke depan karena terdorong akar pohon besar, meski sekarang pohonnya sudah ditebang.” Demikian diungkapkan salah seorang pejalan kaki yang sering melewati lokasi tersebut.

Memang ironis. Padahal, benteng pagar yang berada di belokan Jalan Cigending, persimpangan Pasar Ujungberung itu, tepat berada di pinggir Kantor Kecamatan Ujungberung Kota Bandung. “Tapi, apakah dari pihak kecamatan juga sudah ada yang mengingatkan? Karena posisi benteng yang cukup strategis di pusat keramaian, yang terkadang membuat was-was apabila benteng pagar itu ambruk,” imbuhnya.

Pantauan JayantaraNews.com di lapangan, bahwa pagar tembok yang merupakan bagian tak terpisahkan dari bangunan gedung sekolah itu, yang fungsinya selain sebagai pembatas, namun juga sebagai sarana keamanan dan kenyamanan, baik bagi yang berada di dalam lingkungan sekolah maupun di luar pagar. Dan semestinya, pihak sekolah selalu memelihara dan memantau kondisi fisiknya, supaya fungsi kemanfaatannya efektif.

Bila diamati, tidak jauh dari pagar tembok itu terdapat beberapa batang pohon yang berukuran cukup besar dan berumur relatif sudah tua. Dimana pertumbuhannya, selain memperkuat batang pohon, namun juga merusak kondisi fisik bangunan, terutama pagar tembok tersebut, sehingga makin lama akan mengubah posisi dan kondisi benteng pagar dimaksud.

Mirisnya, jika melihat kondisi fisik benteng tersebut, bisa jadi merupakan sebuah ancaman serius bagi warga sekolah maupun warga masyarakat yang berdagang di sekitaran lokasi, dan juga para pengguna jalan lainnya yang intens melintas di lokasi tersebut.

Salah seorang warga yang anak muridnya sedang mengenyam pendidikan di sekolah tersebut, pun turut berharap, agar pihak sekolah dan komite segera menindaklanjuti kondisi benteng pagar tersebut. “Sebelum berakibat fatal bagi warga sekolah dan warga sekitar luar sekolah. Segera laporkan masalah ini kepada pihak pemerintah, dan tidak ada alasan pemerintah untuk menunda, apalagi menyepelekan persoalan ini, kalau nyawa manusia sebagai taruhan yang sia-sia,” pintanya.

Guna menggali keterangan terkait keberadaan bangunan benteng tersebut, JayantaraNews.com pun segera menghubungi pihak SD Negeri Ujungberung.

Saat ditemui di ruang kerjanya, Dian, staf TU mengatakan, bahwa dirinya tidak bisa berkomentar. “Bapak silahkan temui bapak kepala sekolah saja. Kebetulan beliau juga baru menjabat, antara lima bulanan,” ucapnya, Jumat, (14/10).

Hingga berita ini diturunkan, JayantaraNews.com belum berhasil menemui sang kepala sekolah. Karena saat hendak ditemui pun, pada Senin, (17/10), kepala sekolah sedang rapat. (JO)

Stay Connected
16,985FansLike
2,458FollowersFollow
61,453SubscribersSubscribe
Must Read
Related News