JAYANTARANEWS.COM, Depok
Wali Kota Depok KH,. Mohammad Idris, MA., membuka acara dialog lintas agama, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Depok.
Dalam sambutannya, Wali Kota Depok Mohammad Idris mengucapkan selamat dan sukses atas kegiatan dialog lintas agama itu. “Semoga dengan seringnya kita mengadakan kegiatan seperti ini, akan selalu terjalin kerukunan beragama di Kota Depok,” ucapnya.
Acara dialog lintas agama kali ini mengangkat tema; “Merajut Toleransi dan Kerukunan dalam Kehidupan Bermasyarakat Beragama dan berbangsa”.
Kegiatan dialog lintas agama berlangsung di aula Padepokan Kota Depok, Jalan Boulevard Kota Kembang Depok, Kamis, (25/5/2023).
Hadir dalam acara tersebut; Wali Kota Depok KH. Mohammad Idris, MA., Ketua FKUB KH. Abdul Ghani, SH., Kemenag Depok H. Enjat Munjijat S.Ag., MH., yang diwakili Dimyati, BZ., MA., KH. Mahfudz Anwar, Plt. Jonny P. Keintjem RD, Dionysius Adi Tejo Saputra dari lintas agama Katolik Dekanit, Inyonan Budastara, SH., dari lintas agama Hindu, XS. Eka Wijaya dari lintas Konghucu, PMD Hermanto lintas agama Buda Permadani Budhi, Forkopimda serta para tamu undangan.
Dalam acara itu, selain dialog lintas agama, juga dilakukan penandatanganan pernyataan sikap kerukunan bersama yang diwakili oleh para tokoh agama.
Pada kesempatan tersebut, KH. Ujang Tarmiji menyampaikan deklarasi pernyataan sikap kerukunan bersama umat beragama, yakni:
Kami para tokoh masyarakat dan agama Kota Depok menyatakan sikap bersama sebagai berikut:
- Kami akan bahu membahu untuk merawat dan mengawal terciptanya kehidupan yang harmonis, rukun, damai dan sejahtera dalam rangka mewujudkan Kota Depok yang toleran menyongsong Pemilu 2024.
- Kami bersama segenap elemen masyarakat dan pemangku kebijakan lainnya, akan turut mensukseskan program pemerintah daerah dan pusat, guna memelihara kerukunan, keamanan dan ketenteraman masyarakat.
Pernyataan sikap ditandatangani oleh:
- MUI yang mewakili agama Islam Kota Depok, Dr. KH. Dimyati
- PGI mewakili umat agama Kristen
- Romo Dian perwakilan dari agama Katolik
- PHID agama Hindu diwakili Drs. I Watan Parmata
- Mataku unsur agama Konghucu diwakili oleh WS. Om Mulyadi, S.Pd., Ing., MAg
- FKUB Kota Depok diwakili oleh KH. Abdul Ghani, SH
Dalam kata sambutannya, Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama mengatakan, tentang bagaimana merawat toleransi dan kerukunan dalam kehidupan bermasyarakat dan berbangsa.
“Esensi hidup adalah ikhtiar. Dan hari ini adalah bagian dari ikhtiar untuk sebuah kebenaran tentang kerukunan. Kebenaran adalah sebuah keniscayaan yang tak bisa disihir dengan ribuan kata-kata,” paparnya.
Selain itu, kerukunan adalah bagian dari perintah kebenaran, yang substansinya konstan dan wadahnya adalah komunitas. “Untuk itu, harmonisasi masyarakat di Kota Depok tak boleh berubah, aroma, rasa dan warnanya bak air yang suci.”
“Saya sampaikan di forum ini, dan untuk semua warga masyarakat yang ada di Kota Depok, semoga kerukunan umat beragama tetap terjaga,” tutup Ustadz Abdul Ghani SH.
Acara yang dipandu oleh MC Ustadz Mujadid itu berjalan dengan khusu dan khidmat. (Yuni)
