JAYANTARANEWS.COM, Indramayu
Buntut dari dugaan adanya penyimpangan penggunaan dana desa (DD) tahun anggaran 2022, yang direalisasikan pihak Pemerintah Desa Sambimaya, Kecamatan Juntinyuat, Kabupaten Indramayu, Provinsi Jawa Barat, berujung pelaporan warga ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Indramayu, Senin (24/7/2023).
Sebelumnya pada penayangan pemberitaan JayantaraNews.com, Kades memilih bungkam saat dikonfirmasi terkait penggunaan dana desa (DD) TA 2022-2023. Begitu pun dengan Tim Monitor dan Evaluasi (Monev) kecamatan, yakni Nana selaku Kasi PMDes, pihaknya tak menggubris pertanyaan wartawan. Berbeda dengan jawaban Camat Juntinyuat Asep Kusdiyanti, M.Si., dimana menurutnya persoalan yang terjadi di desa merupakan tanggung jawab pendamping dan pihak desa.
Baca berita terkait: Dikonfirmasi Soal Pengerjaan Cor Jalan ‘DD’ TA 2022 – 2023, Kades Sambimaya Indramayu Memilih BUNGKAM
Sementara itu, Andi, selaku pendamping desa, melalui pesan whatsapp-nya kepada JayantaraNews.com, dirinya menyampaikan, bahwa apa yang sudah dilakukan sudah sesuai prosedur sebagai pendamping desa.
“Secara teknis, setiap saat sudah disampaikan perihal perencanaan dan pelaksanaan kegiatan pak. Bahkan, ada kegiatan monitoring dengan kecamatan setiap tahapan. Dan apabila terdapat kekurangan volume atau belum dilaksanakannya kegiatan, maka desa harus membuat pernyataan untuk menyelesaikan kegiatan tersebut, bukan hanya kegiatan fisik saja, bahkan saran dan masukan juga saya sering sampaikan, termasuk kegiatan konstruksi apa yang kiranya baik,” terangnya.
“Dengan kecamatan juga, setiap tahapan DD ada tim monitoring yang di-SK-kan oleh camat. Kami pun dengan kecamatan terjun di lapangan secara langsung, memonitoring kegiatan sesuai dengan perencanaan. Jadi apabila ada kekurangan volume atau tidak kesesuaian dengan perencanaan, maka desa harus menyelesaikan sebelum pengajuan ke tahap berikutnya. Maka kalau ada pengaduan, kami selaku pendamping desa sangat mengapresiasi. Artinya, bukan kami saja yang ikut mengawasi,” pungkasnya.
Hingga berita ini ditayangkan, Kades Sambimaya lagi-lagi bungkam dan belum bisa dimintai keterangan lebih lanjut. (Tim JN)