HomeBandung RayaAntusias Bergotong Royong Warga Bumiwangi Ciparay Sangat Tinggi

Antusias Bergotong Royong Warga Bumiwangi Ciparay Sangat Tinggi

Antusias Bergotong Royong Warga Bumiwangi Ciparay Sangat Tinggi

JayantaraNews.com, Kab Bandung

Kepedulian masyarakat dalam bergotong royong tergantung pada pucuk pimpinannya di tiap-tiap desa. Hal ini karena untuk meningkatkan rasa gotong royong di lingkungan masyarakat sekarang ini cukup sulit, karena kesadaran masyarakat dalam bergotong royong pun seakan mulai pudar.

Namun hal berbeda seperti yang dilakukan di wilayah Desa Bumiwangi, Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung, justru tingkat kesadaran warga dalam bergotong royong sangat tinggi dan patut diapresiasi oleh pemerintah, sekaligus patut ditiru oleh desa-desa lainnya.

Terbukti, dengan adanya giat pembersihan sampah di Kali Ulekan yang berlokasi di Kampung Curug Tampir, Desa Bumiwangi, Kecamatan Ciparay.

Kali yang terlihat kotor dan kumuh itu, mampu dibersihkan dari sampah-sampah yang menghiasi kali tersebut.

Dengan dimotori oleh Kepala Desa Bumiwangi, masyarakat mampu membersihkan Kali Ulekan yang berada di Kampung  Curug Tampir dengan bergotong royong tanpa imbalan.

Selain itu, hampir seluruh warga sangat antusias turut serta dalam kegiatan bersih-bersih kali tersebut.

Menurut Kepala Desa Bumiwangi Rudiya Trisan Jaya, saat dimintai keterangannya di lokasi Kali Ulekan mengatakan,” Alhamdulillah, kegiatan bersih-bersih Kali Ulekan ini, yang membentang sepanjang 3 Km, mampu dikerjakan dalam waktu singkat, karena warga di sini dalam bergotong royong cukup besar. Mereka peduli terhadap lingkungannya sendiri, karena mereka menilai kebersihan adalah milik kita semua,” jelasnya.

” Saya pun, setelah kali bersih dan tampak indah, akan membuka jaring untuk menanam ikan di sekitar Kali Ulekan. Bagi masyarakat yang mampu menjaga kebersihan akan diberikan keramba dan bibit ikan, untuk dirawat di seputaran Kali Ulekan.”

” Untuk mencegah lintasan sampah, kata kades, yang nantinya berdatangan dari  perbatasan, akan saya pasang jaring sampah dan tempat mengelola sampah.”

Selain itu, menurut Kepala Desa Bumiwangi, bahwa dalam pengelolaan sampah, nantinya akan dibuat bank sampah dan tempat pembuangan sampah, dimana masyarakat harus bisa memilah dan memilih sampah organik dan non organik, dan masyarakat menyetorkan sampah-sampahnya kepada pemerintahan desa melalui BUMDes, dengan cara ditampung oleh BUMDes dan dibeli oleh BUMDes.

Pemanfaatan sampah di Desa Bumiwangi, urai kades, diharapkan dapat memacu kesadaran masyarakat dengan tidak membuang sampah ke kali dan juga meningkatkan budaya kebersihan di tiap lingkungan masing-masing.
” Saya mungkin kedepannya akan membuat Perdes yang mengacu tentang lingkungan bersih dan berpegang pada Perda Kabupaten Bandung tentang OTT sampah. Selain itu juga, kami pemerintahan desa telah melakukan sosialisasi tentang lingkungan bersih dan sehat, dan membentuk kader-kader yang mampu memberikan penyuluhan tentang kebersihan dan membuang sampah pada tempatnya,” ungkap Rudiya Trisan Jaya. (Asep Setiawan/Egi Bina Pratama)

Stay Connected
16,985FansLike
2,458FollowersFollow
61,453SubscribersSubscribe
Must Read
Related News