JAYANTARANEWS.COM, Tanah Datar
Musyarawah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Nagari Rao-rao diharapkan menghasilkan usulan yang benar-benar dibutuhkan oleh masyarakat.
Hal itu sebagaimana disampaikan Wakil Bupati Tanah Datar ‘Richi Aprian, SH., MH.,’ saat memberikan sambutan pada acara Musrenbang RKP di Nagari Rao-Rao tahun 2023, yang dilaksanakan di SDN 11 Sungai Tarab, Kamis, (15/9/2022) lalu.
“Beberapa kegiatan akan ditetapkan di RKP Nagari untuk dianggarkan melalui APB Nagari tahun 2023, kita mengharapkan kegiatan yang diusulkan benar-benar dibutuhkan masyarakat saat ini,” ujar Wabup.
Wakil Bupati Tanah Datar mengharapkan, agar seluruh pihak turut berkontribusi mengawasi pembangunan di nagari, sehingga meminimalisir pengerjaan yang dikategorikan asal jadi.
“Bantu kami mengawasi segala bentuk pembangunan di nagari, jangan sampai, baik kualitas dan hasilnya tidak sesuai dengan yang disepakati. Ini juga berkaitan dengan pertanggungjawaban kita sebagai penyelenggara pemerintahan,” ujar Wabup.
Tidak hanya itu, Wabup Richi berharap, program Pemerintah Nagari sejalan dengan 10 Program Unggulan yang telah tertuang dalam RPJMD Tahun 2021-2026.
Seterusnya itu, Wabup mengatakan, dengan telah ditetapkan Peraturan Menteri Keuangan tentang penggelolaan dana desa/nagari, pemerintah nagari segera menyesuaikan aturan tersebut.
“Kita berharap pemerintah nagari bisa menetapkan APB Nagari tahun 2023, paling lambat di tanggal 31 Desember 2022 sesuai amanat peraturan perundang-undangan,” ujarnya.
Selanjutnya, Wabup Richi berpesan; pemerintah nagari dapat memanfaatkan potensi perantau dalam pembangunan di nagari.
“Pembangunan di daerah, tidak lepas dari campur tangan perantau. Potensi perantau sangat besar, maka dari itu terus jaga silaturahmi dan selalu berkoordinasi dengan tokoh perantau,” terang Wabup.
Sementara itu, Wali Nagari Rao-rao Drs. H. Fahmi Muhammad, mengatakan, usulan yang disampaikan di Musrenbang kali ini tidak jauh beda dari tahun sebelumnya.
Ia menyebutkan, pemerintah nagari akan terus berupaya mengusulkan kegiatan yang menjadi skala prioritas yang dibutuhkan masyarakat.
“Harapan kami, apa yang dirancang saat ini, kecamatan dapat membawanya ke tingkat kabupaten, dan semoga segera terealisasi secepatnya,” ujar Fahmi Muhammad.
Turut hadir pada saat Musrenbang Kabupaten Tanah Datar, di antaranya; Camat Sungai Tarab, Forkopimcam Sungai Tarab, BPRN, KAN, ninik mamak, alim ulama dan tokoh masyarakat nagari. (ZL)
