JAYANTARANEWS.COM, Way Kanan
Diduga karena saling olok, siswa Kelas VII Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 4 Way Tuba, Kabupaten Way Kanan, akhirnya saling berkelahi, dan satu orang meninggal dunia, Jumat, (16/9/2022).
Menurut keterangan saksi mata Nino Aditya Putra dan Farkhan Alhafsi, yang merupakan rekan sekolahnya menuturkan, bahwa kejadiannya sekitar pukul 07.00 WIB. Bermula dari tersangka (DY) dengan korban M. Iksan saling olok, sehingga terjadilah pertengkaran dengan saling dorong di halaman depan ruang kelas. Namun selang beberapa menit kemudian, korban M. Iksan terlihat terjatuh di atas lantai dengan kondisi muntah, lalu korban dibawa ke ruang UKS SMP Negeri 4 Way Tuba.
“Saling olok, terus saling dorong, dan almarhum jatuh di lantai dengan keadaan muntah dan langsung dibawa ke UKS,” jelas Nino dan Farkhan.
Sebelumnya, Kepala SMP Negeri 4 Way Tuba ‘Hilma Yati’, saat dikonfirmasi di rumah duka, dirinya menyebutkan bahwa kejadian tersebut sebelum lonceng masuk. Korban dievakuasi terlebih dahulu ke UKS sekolah, setelah itu langsung dibawa ke Puskesmas Way Tuba untuk dilakukan visum. Namun menurut keterangan Hilma, korban sudah tidak lagi bernyawa dan diduga meninggal dalam perjalanan, katanya.
Bukan hanya Hilma Yati, keterangan juga diberikan oleh Feri, yang merupakan staf Tata Usaha SMP Negeri 4 Way Tuba. Feri menyebutkan, bahwa kejadian tersebut sekitar pukul 07.00 WIB., dan dirinya juga menyebut, bahwa korban langsung dievakuasi ke UKS. Hal tersebut diketahuinya pada saat dirinya baru saja sampai di sekolah sekitar pukul 07.20 WIB. Mengetahui hal tersebut, Feri langsung menelepon rekannya Didit Wayan, yang merupakan guru Kelas XII SMP Negeri 4 Way Tuba. Setelah memberi tahu Didit Wayan, dirinya bergegas pulang untuk mengambil mobil miliknya, untuk mengevakuasi korban ke Puskesmas Way Tuba.
“Akibat kendala di perjalanan dikarenakan sempat macet terhalang melintasnya kereta di stasiun Way Tuba, akhirnya korban sampai Puskesmas Way Tuba sekitar pukul 08.00 WIB,” kata dia.
Selanjutnya Feri menyebut, setibanya di Puskesmas Way Tuba, korban langsung dibawa ke ruang UGD untuk dilakukan visum. Menjelang beberapa menit Feri mendapatkan informasi dari pihak Puskesmas Way Tuba, bahwa korban telah meninggal dunia, dan disarankan untuk memberitahukan berita duka tersebut kepada pihak keluarga.
“Tidak lama setelah korban dibawa masuk ke ruang UGD, dapat informasi dari pihak Puskesmas bahwa korban telah meninggal dunia,” kata Feri.
Mengetahui informasi tersebut, anggota Polsek Way Tuba langsung mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP), dan menurut keterangan Kapolsek Way Tuba, IPTU H. Yudhianto, bahwa saat ini pelaku (DY) telah diamankan di Mako Polsek Way Tuba untuk dimintai keterangan lebih jelas atas kronologis kejadiannya. (ibra sanusi)
