Lemah Pengawasan PUPR Kota Banjar, Proyek Jalan Curug Taneuh Terkesan Asal Jadi
JayantaraNews.com, Banjar
Kota Banjar merupakan kota administratif yang terdiri dari 4 (empat)
kecamatan yang terletak di perbatasan Jabar – Jateng.
Kota kecil nan mungil ini, justru Iemah dalam pengawasan infrastuktur.
Hal tersebut terbukti, dengan adanya pembangunan jalan yang berlokasi di Curug Taneuh Desa Karyamukti, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar.
Banyaknya penyimpangan proyek yang terjadi, sebagai akibat tak matangnya perencanaan dan lemahnya intensitas pengawasan proyek di lapangan.
Lemahnya pengawasan proyek dari Dinas PUPR Bagian Bina Marga, menyebabkan pekerjaan proyek pembangunan fisik di Kota Banjar terkesan asal – asalan.
Penasihat Forum Akar Kota Banjar R Himawan mengharapkan, agar konsultan pengawas bekerja profesional dan harus selalu berada di lapangan, bukan hanya menerima laporan di atas meja saja, katanya.
Permasalahan yang timbul, terkesan bahwa penyimpangan proyek menjadi salah satu trik kontraktor untuk mengeruk keuntungan.
Penyimpangan dan kesalahan pelaksanaan proyek, tidak terlepas dari peran kontraktor itu sendiri, dan konsultan pengawas. Konsultan pengawas sebagai pendamping jangan seperti tukang parkir yang hanya minta bayaran.
Timbul pertanyaan, di mana andil konsultan ?
Sebenarnya, karena kerja konsultan berada di perencanaan dan pengawasan, jadi bila pertanyaannya sejauh mana andil konsultan?, dapat dikatakan, bahwa pekerjaan tersebut tidak terlaksana dengan baik.
Peran dan fungsi konsultan dalam pembangunan sangatlah strategis. Sebab, dimanapun pelaksanaan pembangunan dalam masyarakat modern, tidak dapat dilaksanakan begitu saja tanpa didahului oleh tahapan perencanaan, paparnya.
Menurut Ade (warga sekitar), sangat menyayangkan dengan menghabiskan uang miliaran rupiah, tapi pembangunan terkesan asal – asalan. Apakah ada faktor kesengajaan atau tidak, dan bagi pihak – pihak berwenang selayaknya agar tidak membiarkan hal – hal seperti ini terjadi, baik Dinas Pekerjaan Umum atau pihak Kejaksaan yang ikut berperan serta dalam pengawasan TP4D. Jangan dibiarkan hal – hal seperti ini terjadi, ulasnya.
Sementara, Ondy, saat dikonfirmasi, terkait pekerjaaan tersebut No Comment!. (Hamdani/Budi JN)
