HomeBandung Raya33 Tahun Bandung Giri Gahana Golf Jatinangor, Geliatkan Olahraga & Pariwisata

33 Tahun Bandung Giri Gahana Golf Jatinangor, Geliatkan Olahraga & Pariwisata

33 Tahun Bandung Giri Gahana Golf Jatinangor, Geliatkan Olahraga & Pariwisata

IMG-20190414-WA0195

JayantaraNews.com, Bandung

Sosok Bandung Giri Gahana (BGG) Golf & Resort yang berlokasi di Jl Raya Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, tak dinyana ia telah menapak pada usia ke 33 tahun, di tahun 2019. Resminya, ia lahir pada 6 Maret tahun 1986.

Digawangi oleh manajerial PT Langen Kridha Pratyangga Tbk, ini sebagai pengelola sarana olahraga dan pariwisata yang kerap menomor-satukan konsep peduli lingkungan, upaya meningkatkan pelayanan, plus membuat aneka inovasi yang bermuara pada kepuasan konsumen –“ hingga saat ini tak akan berhenti,” papar M Tachril Sapi’ie Direktur Utama, mewakili manajemen saat sekilas memaparkan asal usul di acara bertajuk PT Langen Kridha Pratyangga Tbk 33rd Anniversary, yang dibarengi turnamen, Sabtu (13/4/2019).

IMG-20190414-WA0194

“ Tempat ini dahulu ditawarkan kepada H M Widarsadipraja (alm), waktu itu beliau sebagai Dirut BDN. Kenapa beliau membuat PT LKP lapangan golf ini? beliau pernah bertemu dengan gurunya dan saat itu ditanya selaku Dirut BDN apa kontribusinya kepada Jawa Barat, beliau (Widarsadipraja) sampai malu dengan pertanyaan tersebut,” kata Tachril mengawali.

“ Saat itu beliau mengundang 11 orang, untuk itu beliau mendirikan PT ini. Pertama-tama beliau datang ke Bandung dan ditawari satu lapangan golf, tapi beliau tidak sreg, lalu ditawari tanah ini yang sebelumnya adalah kebun karet yang sudah tidak produktif seluas kurang lebih 300 hektar. Saat beliau datang ke sini lalu dikatakannya ini tempat yang baik untuk didirikan lapangan golf,” jelasnya.

“ Proses berjalan, tahun 1986 Bandung Giri Gahana Golf mulai dibangun 9 hole. Pada waktu itu yang jadi manajer di lapangan adalah Pak Leo Armansyah,” ucap Tachril sambil mengundang Leo Armansyah naik ke atas panggung.

IMG-20190414-WA0192

Banyak suka dukanya saat mendirikan lapangan golf ini, ungkap Tachril, tapi banyak sukanya.“9 hole pertama pada tahun 1988, resmi dibuka oleh Pak Dharmono yang saat itu menjabat Wakil Presiden RI,” lanjutnya.

Kemudian Pak Widarsa bertanya kepada saya, sambung Tachril, kalau saya datang menginapnya dimana? Karena waktu itu belum ada hotel di sekitar sini. “ Beliau mengatakan, tolong dirikan tempat menginap. Akhirnya kita dirikan gedung ini 47 kamar, tidak ada izin untuk mendirikan hotel, maka dari itu namanya club house,” tuturnya.

Tachril juga mengungkapkan, bahwa bangunan yang ada dibuat sendiri tanpa pinjam uang ke bank. Namun dibantu oleh Pak Bagyo selaku salasatu komisaris. “ Pak Bagyo sebagai salah satu pendiri Astra, menyarankan untuk menjual saham. Sehingga dijual lah saham, sampai 11 milyar,” ungkapnya sambil mengundang lagi Hery Kusnanto (direktur keuangan) ke atas panggung.

“ Tanpa partisipasi member dan tamu yang datang bermain di sini, saya rasa Bandung Giri Gahana Golf ini tidak akan sampai 33 tahun usianya. Kami mohon untuk seluruh member dan golfer yang datang untuk lebih giat lagi bermain disini,” ajak Tachril.

“ Tentunya kami berupaya memperbaiki banyak kekurangan. Yang baik itu selalu dari Allah dan yang jelek itu selalu dari kami,” pungkasnya.

Demi memeriahkan acara ulang tahun BGG ke-33 ini, selain disiapkan banyak hadiah dan doorprize, para peserta turnamen yang diikuti oleh 151 orang, juga diramaikan hiburan musik, dan penyerahan sertifikat apresiasi bagi sponsor.

Menurut Fadila Rahmatunnisa, Head of Sales & Marketing, menapak usia selanjutnya: ” Kami saat ini sedang membenahi cukup besar-besaran sarana dan prasarana. Tujuannya, agar member dan para pengunjung ke tempat ini memperoleh peningkatan kepuasan”. (Harri Safiari/St)

Stay Connected
16,985FansLike
2,458FollowersFollow
61,453SubscribersSubscribe
Must Read
Related News