Niat Pulang Kampung Rayakan Idul Adha, 18 TKI Gelap diamankan Satpol Air Polres Tanjungbalai
JayantaraNews.com, Tanjungbalai
Sejumlah 18 Tenaga Kerja Ilegal yang berhasil diamankan Satpol Air Polres Tanjungbalai, pada Sabtu (27/7/2019), pada Pukul 13:15 WIB di daerah Perairan Sei Sarang Elang, Kabupaten Asahan.
Dari 18 TKI yang diamankan Satpol Air Polres Tanjungbalai, yang pulang melalui jalur gelap dengan menumpang Boat Tongkang, terdiri dari 12 laki-laki dewasa, 5 perempuan dewasa dan 1 orang anak perempuan.
Dari pengakuan mereka, niat kembali ke Negara Indonesia, meski harus mempertaruhkan nyawa melalui jalur laut yang sangat membahayakan. Mereka hanya ingin berkumpul kembali dengan keluarga dan merayakan Idul Adha tahun ini di kampung halaman.
Sementara itu, Kapolres Tanjungbalai AKBP Irfan Rifai, SH, SIK menuturkan,” Berawal saat patroli rutin yang dilakukan Satpol Air Polres Tanjungbalai yang bekerjasama dengan personil Kapal BKO Ditpol Airud Polda Sumut, menemukan sebuah Boat Tongkang tanpa nama, yang di nakhodai Rusdi Azmi Alias Baek (40), warga Jalan Yos Sudarso, Gang Lopat-lopat, Kelurahan Pematang Pasir, Kecamatan Teluk Nibung, Kota Tanjungbalai, yang membawa penumpang.”
Melihat Tongkang tersebut, kata Kapolres, petugas Satpol Air pun menghampiri mereka, namun saat diperiksa, mereka tidak dapat menunjukan dokumen-dokumen resmi, sesuai prosedur untuk masuk ke wilayah Indonesia.
Lanjut,” Satpol Air pun langsung membawa Boat Tongkang tersebut ke Markas Satpol Air yang berada di Jalan Asahan, untuk pemeriksaan dokumen dan barang-barang bawaan secara intensif.”
Setelah dilakukan pemeriksaan, petugas tidak menemukan barang-barang terlarang seperti Narkoba, senjata api, juga benda tajam.
Tindakan selanjutnyanya, Kapolres menambahkan, pihaknya akan menyerahkan ke pihak Imigrasi Klas II Kota Tanjungbalai pada Minggu besok (28/7/2019), beserta awak Boat Tongkang, tutupnya. (Eko Setiawan)
