HomeNewsKetua TP-PKK Tanjungbalai Programkan Masjid Ramah Anak

Ketua TP-PKK Tanjungbalai Programkan Masjid Ramah Anak

Ketua TP-PKK Tanjungbalai Programkan Masjid Ramah Anak

JayantaraNews.com, Tanjungbalai

Ketua TP-PKK Tanjungbalai Hj Sri Silvisa Novita Muhammad Syahrial, melakukan kunjungan ke Masjid Baiturramat yang berlokasi di Jalan DI Panjaitan Kelurahan Pasar Baru, Lingkungan II, Kecamatan Sei Tualang Raso, dalam rangka pelaksanaan pengajian rutin bulanan sekaligus penetapan Masjid Baiturrahmat sebagai salah satu ‘Masjid Ramah Anak’ di Kota Tanjungbalai, Jumat, 6/9/2019.

Adapun, maksud dan tujuan kegiatan hari ini, yakni melaksanakan program masjid ramah anak yang merupakan salah satu bentuk dukungan TP-PKK kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Tanjungbalai dalam mewujudkan Tanjungbalai sebagai kota layak anak.

” Konsep masjid ramah anak, secara umum terlihat dari fasilitas bermain yang tersedia dan lingkungan serta nuansa masjid yang nyaman dan disenangi anak-anak,” kata Hj Sri Silvisa Novita.

” Situasi lingkungan masjid yang nyaman dan sambutan pengurus masjid serta jamaah dewasa yang ramah kepada anak, akan menambah semangat anak untuk terus datang ke masjid. Hal ini tentu dengan banyaknya anak-anak yang datang ke masjid akan menumbuhkan kecintaan mereka terhadap agama dan secara akhlak. Insya Allah akan jauh lebih baik dibanding anak-anak yang lebih suka bergaul di luar lingkungan masjid,” sebutnya.

“ Ini menjadi penting sekali, dimana masjid dari dulu adalah tempat strategis dalam membangun karakter anak yang baik dan beriman. Mengarahkan anak untuk bergaul sehat dan mengajak anak untuk sama-sama beribadah ke masjid. Peran pengurus masjid penting dalam mengkondisikan anak untuk tetap nyaman dan tenang beribadah, mengaji dan bermain di masjid,” papar Ketua TP-PKK Tanjungbalai.

Dengan adanya masjid ramah anak, nantinya diharapkan diisi dengan kegiatan pengajian sesuai anak. Inti tausyiah yang disampaikan disesuaikan dengan bahasa yang sederhana, mudah dipahami, dan tentunya menarik didengar oleh anak-anak. ” Kegiatan lain bisa diisi dengan membacakan buku cerita/dongeng tentang kisah tauladan Nabi untuk menarik perhatian.”

Melalui kegiatan ini, Hj Sri Silvisa Novita mengharapkan, agar fungsi masjid sebagai pusat pengasuhan dapat berfungsi kembali sebagai wujud kepedulian terhadap pembangunan karakter anak bangsa, sekaligus sebagai tempat untuk belajar dan berinovasi.

“ Karena anak adalah kader pengganti kita di masa depan. Betul atau tidaknya sikap mereka nanti, tergantung bagaimana kita didik di masa sekarang,” tutup Hj Sri Silvisa Novita. (Eko Setiawan)

Stay Connected
16,985FansLike
2,458FollowersFollow
61,453SubscribersSubscribe
Must Read
Related News