HomeLintas BeritaSambut Tahun Baru Islam 1445 H, Pemdes Jatiendah Cilengkrang Gelar Pawai Obor...

Sambut Tahun Baru Islam 1445 H, Pemdes Jatiendah Cilengkrang Gelar Pawai Obor & Dzikir Bersama di Kampung Wisata Jambe Panganten

JAYANTARANEWS.COM, Kab. Bandung

Pantauan JayantaraNews.com, pada Selasa (18/7/2023), Pemdes Jatiendah bersama jajaran alim ulama dan Ketua MUI Kecamatan Cilengkrang menginisiasi dengan menggelar kegiatan menyambut Tahun Baru Islam 1445 Hijriah. Dimana Tahun Baru Hijriah yang dimulai pada tanggal 1 Muharram itu, merupakan tahun baru Islam yang sistem penanggalannya didasarkan pada hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Makkah ke Madinah.

Kegiatan yang merupakan program dari panitia hari-hari besar Islam (PHBI) Pemdes Jatiendah itu, yakni dengan melaksanakan pawai obor dan dzikir bersama. Pawai obor yang dilaksanakan usai salat maghrib itu, dimulai (star) dari masing-masing RW dan berakhir (finish) di Kampung Wisata Jambe Panganten RW 10.

Sontak, giat ini pun disambut antusias oleh warga masyarakat di 19 RW yang ada di lingkup Desa Jatiendah. Di antaranya dengan mengirimkan warganya dari masing-masing RW untuk mengikuti pawai obor menjelang Tahun Baru Hijriah, yang jatuh pada hari Rabu, tanggal 19 Juli 2023, atau 1 Muharram 1445 Hijriah.

Dalam kesempatan tersebut, Hj. Endang Sri Wiedyastutie, SE., selaku Kepala Desa Jatiendah, mengatakan; “Obor adalah simbol penerang. Jadi di tahun baru ini kita harus bisa menerangi dan bermanfaat bagi orang lain. Jadilah manusia yang berguna bagi nusa, bangsa serta agama. Makanya, jika mau jadi manusia yang berguna, harus pintar,” bebernya bersemangat, sembari memberikan spirit dan motivasi bagi warganya.

“Saya atas nama Pemerintah Desa Jatiendah, mengenalkan tempat ini sebagai Destinasi Wisata. Tempat ini dibangun tahun 2021, dan Insya Allah akan diresmikan pada tahun 2023 ini, paling lambat tahun 2024. Tempat ini adalah dari kita dan untuk kita. Karena itu, kita patut bangga, karena mempunyai tempat sebagai tujuan (destinasi) wisata desa,” ucapnya.

“Alhamdulillah. Di Desa Jatiendah ini juga nantinya akan dibangun sekolah menengah pertama (SMP) Negeri 3 Cilengkrang. Dan Insya Allah, Desa Jatiendah di lingkup Kecamatan Cilengkrang akan menjadi Desa Mandiri,” tutur Sri Wiedyastuti sumringah.

Insya Allah, kata dia, di Jalan Jambe Panganten ini, selain akan dibangun sarana pendidikan (SMP), namun juga adanya TPS 3R, hingga nantinya sangat layak sebagai destinasi wisata.

Sebelum mengakhiri sambutannya, Kades Jatiendah Sri Wiedyastuti pun mengajak hadirin mengucapkan yel yel Jatiiendah sebagai penebar semangat.

“Jatiendah……!!! Juara…!!! Juara…!!! Juara …!!!” teriak Kades, yang disambut gemuruh para peserta yang datang.

Berikutnya, Camat Cilengkrang Ahmad Rifa’i pun turut memberikan sambutan. “Alhamdulillah, saya bisa bersilaturahmi dengan bapak ibu sekalian. Perlu saya perkenalkan, nama saya Ahmad Rifa’i selaku Camat Cilengkrang yang baru. Perkenalkan juga Ibu Tim Penggerak PKK Kecamatan Cilengkrang, Ir. Rini Cantini, S.Pd,. M.Pd. Sekali lagi saya sampaikan terima kasih atas undangan Ibu Kades Jatiendah dan atas kehadiran ibu bapak sekalian,” ujarnya.

Ahmad Rifa’i pun turut mengapresiasi atas kiprah dari jajaran Pemdes Jatiendah, sekaligus bangga atas hadirnya suatu tempat yang menjadi tujuan atau destinasi wisata, baik untuk tujuan wisata para wisatawan lokal maupun luar daerah.

“Tempat ini sudah layak jadi destinasi wisata, dan Insya Allah, saya sudah bicara dengan Ibu Kades untuk segera diurus penetapan SK Desa Wisata nya. Maksudnya apa? Ketika sudah ada SK menjadi desa wisata, ini bisa berkembang dengan baik, bisa mengusulkan sarana prasarana, bisa dikelola dengan baik, bisa menghasilkan uang sebagai penghasilan asli desa, bisa menjadi tempat wisata yang lebih indah dari tempat yang lain,” urainya.

“Silahkan Bu Kades untuk dibuat Perdesnya, ini harus dikelola oleh BUMDes, karena pastinya ada aturan-aturan yang harus ditempuh,” tandas Camat Cilengkrang Ahmad Raifa’i.

“Ibu Hajah Endang ini merupakan salah satu Kades yang energik dan visioner, yang Insya Allah bisa membangun Desa Jatiendah ke depan lebih maju.”

“Jika tadi disampaikan, bahwa setatus Desa Jatiendah ini akan menuju ke Desa Mandiri, makanya dalam hal ini tentu butuh dukungan dari bapak ibu semua. Karena untuk mencapai ke arah sana, ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi. Intinya, kita harus kompak, sinergis, budaya gotong royongnya harus berjalan, kemudian program-program pemerintah desanya harus didukung dan harus dinikmati oleh semua masyarakat Jatiendah,” tuturnya.

“Perlu saya sampaikan, bahwa pembangunan SMPN 3 Cilengkrang sudah didirikan dan sudah dimulai. Mudah-mudahan mendapat dukungan dan bermanfaat untuk masyarakat Jatiendah. Dan hal ini tidak lepas dari visi misi Kabupaten Bandung, yakni BEDAS (Bangkit Edukatif Dinamis Agamis Sejahtera). Kabupaten Bandung… Bedas…!!! Bedas…!!! Bedaskeun..!!!” pungkasnya.

Hingga jelang akhir acara, kegiatan diisi dengan dzikir bersama yang dipimpin oleh Kang Muhri, selaku pimpinan pondok pesantren Peradaban Muhammad Al Fatih. (JO)

Stay Connected
16,985FansLike
2,458FollowersFollow
61,453SubscribersSubscribe
Must Read
Related News