HomeLintas BeritaImbas Karhutla Di Kota Payakumbuh, Aktivitas Pekerja & Pelajar Lumpuh

Imbas Karhutla Di Kota Payakumbuh, Aktivitas Pekerja & Pelajar Lumpuh

Imbas Karhutla Di Kota Payakumbuh, Aktivitas Pekerja & Pelajar Lumpuh

JayantaraNews.com, Payakumbuh

Situasi imbas kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang terjadi di Provinsi Riau semakin berdampak mengganggu aktivitas masyarakat di Kota Payakumbuh, Provinsi Sumatera Barat.

Meski saat ini Kota Payakumbuh tidak ada terjadi Kalhutla, namun dampak kabut asap tersebut terlihat tidak kunjung berkurang, bahkan semakin tebal dan pekat menyelimuti lingkungan sekitar.

Pantauan JayantaraNews.com seputaran Kota Payakumbuh, tidak banyak aktivitas di luar rumah dilakukan oleh masyarakat, beralasan enggan beraktivitas karena mulai merasakan mata perih hingga sesak nafas. ” Mata mulai perih dan tenggorakan terasa kering. Mulai batuk dan agak sesak nafas,” ucap Rido, seorang warga bernama saat dikonfirmasi.

Menurutnya, sebagai pekerja lapangan dan mempekerjakan banyak orang, dirinya memberikan masker tersebut kepada setiap pekerja, namun demikian, rasa nyeri di dada saat malam dan bangun tidur ketika pagi masih dirasakan.

” Sudah kita berikan masker kepada setiap pekerja. Beberapa orang yang bekerja pun jadi berkurang dan seakan lumpuh aktivitas, karena banyak yang merasakan sesak nafas dan batuk,” ulasnya.

Hal serupa juga dirasakan Citra, seorang ibu rumah tangga dengan 3 (tiga) orang anak. Setiap pagi aktivitas mengantar anak sekolah secara rutin tidak dapat dilakukan seperti biasanya. Selain memiliki riwayat infeksi saluran pernafasan akut (ISPA) atau URI (Upper Respiratory Tract Infection), dirinya mulai mengeluh soal kesehatan di lingkungan sehari-hari.

” Tidak mampu bertahan lama di luar rumah, termasuk anak-anak jelang berangkat sekolah, mereka batuk dan mengatakan matanya gatal, saya tidak antarkan ke sekolah karena tidak ingin berdampak buruk terhadap anak-anak.”

Kepala Dinas Pendidikan Kota Payakumbuh (Indrawati, M.Pd) kepada JayantaraNews.com, Senin (23/9) mengatakan, jika kabut asap semakin parah, pihaknya akan meliburkan anak didik di setiap sekolah yang ada di Kota Payakumbuh ini.

Ia menambahkan,” Jika semakin parah dan berdampak buruk terhadap anak didik, kami akan meliburkan anak-anak sementara sampai kondisi kabut asap sudah membaik,” tutupnya. (ZUL)

Stay Connected
16,985FansLike
2,458FollowersFollow
61,453SubscribersSubscribe
Must Read
Related News